Sembari menunggu untuk mengulas
film-film baru, Quick Review #2 cukup lumayan untuk mengisi kesenggangan waktu.
Penulisan Quick Review inipun saya selesaikan dengan cukup tergesa-gesa pada
malam hari di saat mata pun sudah mulai minta untuk dipejamkan. Oke, tanpa
basa-basi lagi, berikut lanjutan dari Quick Review edisi minggu lalu yang telah
saya urutkan sesuai abjad.
KINGSMAN : THE SECRET
SERVICE (2015)
Sebagai tribute untuk film-film bertemakan espionase, Kingsman benar-benar
totalitas dalam menghadirkan aksi yang seru dan makna dari ‘agen rahasia’ itu
sendiri. Komedinya yang lucu mampu berdiri sejajar dengan aksi-aksi sadis dan
brutal yang begitu menyenangkan.
7 / 10
LAST : NARUTO THE MOVIE,
THE (2014)
Konsepnya selalu saja sama di setiap Naruto
versi movie. Kembali klise lewat konflik utama penculikan dan lalu berlanjut
pada pengejaran. Namun, balutan kisah romance
antara Naruto dengan Hinata disuguhkan dengan bagus, lembut, dan cukup menyentuh.
6 / 10
LIFE ITSELF (2014)
Dokumenter – biografi dari kritikus
film terkenal Roger Ebert ini tidak hanya bercerita kisah pribadinya serta asal
muasalnya terjun di bidang jurnalistik, tapi juga rivalitasnya dengan kritikus
film sekota, Gene Siskel. Selain
inspiratif, Life Itself juga banyak menampilkan footage lucu debat mereka berdua.
8 / 10
MORTDECAI (2015)
Karakter yang membosankan serta
lelucon bodoh dan ‘garing’, itulah deskripsi singkat untuk film ini. Sudah jemu
dengan karakter-karakter absurd dari
Johnny Depp ?, kalo saya “iya”. Tidak ada lagi yang perlu untuk saya tuliskan
terkait film ini. Lame...
2,5 / 10
PADDINGTON (2014)
Kisah petualangan beruang asal Peru
ini adalah contoh kecil dari film keluarga yang tidak hanya lucu dan
menggemaskan, tapi juga begitu menghibur dan hangat. Paddington adalah pilihan
utama untuk waktu senggang dan bagi mereka yang butuh hiburan berupa film-film
sederhana serta ringan.
7 / 10
PROJECT ALMANAC (2015)
Dari konsepnya, tidak ada yang baru di
sini. Parahnya, di bagian setup-nya tidak mampu memancing atensi untuk
terus menyelami kisahnya lebih dalam. Tapi film found footage ini sebenarnya cukup potensial untuk diasah lebih
baik dan dramatis lagi lewat konflik space-time
continuum-nya.
5 / 10
SEVENTH SON (2015)
Apakah ini adalah copy-cat dari “The Sorcerer’s Apprentice” (2010) ?, ah entahlah. Jeff
Bridges dan Julianne Moore, keduanya sama-sama labil, kadang aktingnya bagus
tapi kadang juga cheesy. Sangat
disayangkan, reuni mereka sejak “The Big Lebowski” (1998) malah berakhir di
film payah ini.
4,5 / 10
TUSK (2014)
Kekurangan fatal dari “Tusk” sendiri
terletak pada perubahan Wallace (Justin Long) dari seorang podcast host menjadi walrus yang terkesan terlalu cepat tanpa
secara eksplisit menunjukkan tahapan-tahapannya. Bagian gore yang selalu menjadi favorit pecinta body horror itu justru malah ditiadakan.
6 / 10
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
AYO KITA DISKUSIKAN !