Minggu, 03 Mei 2015

NIGHTCRAWLER [2014]


Nightcrawler adalah film debut sutradara asal California, Dan Gilroy. Sebelumnya ia turut andil juga dalam penulisan naskah The Fall (2006). Bersettingkan Los Angeles, Kota Malaikat yang selalu identik dgn tindakan kriminal. Stereotip negatif dari bad cop, kaum "hitam", dan hispanik juga sangat lekat dengan kota ini. Beberapa film yang mengangkat unsur-unsur tersebut serta set lokasi di Los Angeles dapat ditemui di L.A. Confidential (1997) atau End of Watch (2012). Kedua film tersebut banyak mengekspos hal-hal berbau kriminal yang dilakoni para kaum imigran, dan seakan Kota Malaikat ini memang tak pernah lepas dari image buruk tersebut.

Footage indahnya malam di Kota Malaikat menghiasi opening credit yang kemudian diikuti adegan ketika Lou Bloom (Jake Gyllenhaal) mencuri beberapa pagar kawat untuk ia jual di tempat penghancur barang bekas. Dari penampilan Lou yang terlihat berandalan sudah nampak jelas bagaimana latar belakangnya. Pemilik tempat pengepul menolak membeli dengan alasan ia tahu bahwa barang yang akan dijual Lou adalah barang curian. Sebagai ganti penolakan, Lou meminta pekerjaan meski akhirnya ia pun ditolak mentah-mentah. Dalam perjalanan pulangnya, ia mendapati sebuah kecelakaan di sebuah jalan dan rasa penasarannya tergugah ketika melihat pria mengabadikan peristiwa tersebut dengan kamera camcorder. Pria yang bernama Joe Lodder (Bill Paxton) tersebut kemudian menjualnya pada sebuah stasiun tv. Terbesit ide cerdas dari Lou untuk mencoba apa yang dilakuan Joe tersebut.

Dibelinya camcoder dan scanner polisi untuk melanjutkan bisnis yang dirasa menggiurkan tersebut. Tak ingin bekerja sendiri, Lou merekrut karyawan yang benar-benar mengerti seluk beluk Los Angeles, Rick (Riz Ahmed). Dalam sekejap, banyak peristiwa kecelakaan maupun kriminal di malam hari yang berhasil ia rekam, meski dalam prakteknya ia telah menyalahi peri kemanusiaan. Hubungan Lou pun kian dekat dengan direktur berita dari stasiun tv KWLA, Nina (Rene Russo). Mereka berdua saling berbagi keuntungan, Lou membutuhkan uang dan Nina membutuhkan berita yang akan tetap terus meningkatkan karirnya di industri berita. Masalah yang dialami Lou kian pelik ketika ia harus bermasalah dengan polisi terkait pembantaian di sebuah rumah, karena Lou dianggap telah menutup-nutupi identitas 2 pembunuh tersebut dengan merekamnya tanpa memberitahukan polisi. Apa yang sebenarnya akan dilakukan Lou adalah mencoba untuk menjebak sendiri 2 pembunuh tersebut dengan mencari keuntungan sebanyak mungkin meski yang ia lakukan menyalahi aturan.
Nightcrawler mencoba untuk mengungkap sisi lain dari siaran berita di televisi. Saya tidak tahu secara pasti kenyataannya di lapangan, tapi dengan melihat apa yang ada di Nightcrawler memang bisa saja hal tersebut terjadi. Lou dan Nina adalah simbiosis mutualisme, keduanya saling mencari keuntungan satu sama lain. Cara yang dilakukan oleh Nina dalam memanipulasi berita kriminal adalah bentuk penyiasatan untuk meraih konsumen sebanyak-banyaknya. Jelas hal tersebut adalah kebohongan, tapi mau bagaimana lagi toh dengan men-set sedemikian rupa itulah yang disukai banyak orang. Ia tidak peduli jika itu harus membodohi banyak orang, karena apa yang Nina inginkan harus ia dapatkan. 

Lou Bloom, seorang sosiopat, berkemauan keras, dan ambisius. Menghalalkan segala cara untuk meraih segala apa yang ia inginkan. Tidak heran memang, melihat ia menapaki bisnis pencari berita lepas ini benar-benar dimulai dari 0. Apapun akan dilakukan oleh seorang Lou, meskipun harus menyingkirkan setiap pesaing-pesaingnya dengan cara kotor, atau bahkan mitranya sendiri. Semangat ambisius seorang Lou ini memang patut untuk ditiru sebenarnya, meskipun pada implementasinya menyalahi beberapa aturan dan norma. Lou dan Nina memiliki chemistry yang sangat kuat satu sama lain. Keduanya juga memiliki kemiripan berupa sifat egois dan ambisius. Nightcrawler ditutup dengan luar biasa, bagaimana segala ambisi dan usaha keras meski merugikan banyak pihak tidak lantas berhenti begitu saja.

ATAU
8,5 / 10

1 komentar:

AYO KITA DISKUSIKAN !